MEDIA MATARAKYATNEWS || Nabire Barat – Dalam upaya mendukung ketahanan pangan, Bhabinkamtibmas Kampung Waroki, Aipda Kerius Tabuni, secara aktif melakukan pendampingan kepada petani, Rabu (11/12/2024) .
Kepolisian Sektor Nabire Barat terus berupaya membangun sinergi dengan masyarakat, salah satunya melalui program pendampingan pertanian. Aipda Kerius Tabuni, Bhabinkamtibmas Kampung Waroki, menjadi contoh nyata dalam hal ini.
Saat mengunjungi kebun Bapak Frenky Kaithana, pemilik lahan seluas 5.000 meter persegi yang ditanami berbagai jenis tanaman pangan.
Dalam kunjungannya, Aipda Kerius mendapati sejumlah kendala yang dihadapi oleh Bapak Frenky. Salah satu kendala utama adalah harga bibit yang tinggi, terutama untuk tanaman jagung. Selain itu, harga obat-obatan pertanian seperti herbisida dan pestisida juga mengalami kenaikan yang signifikan. “Harga bibit jagung sangat tinggi, sehingga cukup memberatkan petani kecil seperti saya, belum lagi harga obat-obatan yang juga terus naik, membuat biaya produksi semakin membengkak.”ungkap Bapak Frenky.
Aipda Kerius tidak hanya mendengarkan keluhan petani, tetapi juga berupaya mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi. “Kami akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mencarikan solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh para petani,” ujar Aipda Kerius.
Kondisi ini tentunya menjadi perhatian serius bagi pemerintah, baik di tingkat daerah maupun pusat. Dukungan pemerintah sangat dibutuhkan untuk membantu para petani mengatasi kendala yang dihadapi, sehingga program ketahanan pangan dapat berjalan dengan optimal.(*)
RED-MATARAKYATNEWS
Editor : JN