Presiden Prabowo Subianto Berikan Keadilan dan Kesejahteraan Bagi Warga Indonesia Secara Merata

Berita, JAKARTA231 Dilihat

MEDIA MATARAKYATNEWS || JAKARTA, Presiden RI Prabowo Subianto relokasi warga yang kurang mampu membeli rumah, untuk dipindahkan ke rumah susun (rusun) atau ke tempat hunian yang layak. Presiden Prabowo telah memprogramkan pembangunan 3 juta rumah yang akan dilakukan setiap tahun di Indonesia.

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, minta kepala daerah di seluruh Indonesia baik gubernur, bupati/walikota, pejabat dan termasuk mereka yang terpilih dalam Pilkada 2024, untuk meniru pemerintah pusat mengenai program relokasi warga yang kurang mampu membeli rumah, untuk dipindahkan ke rumah susun (rusun) atau ke tempat hunian yang layak.

Baca Juga  Radja Nainggolan Eks Gelandang AS Roma Dan Inter Milan Di Bandrol Rp 5 Miliar Untuk Stengah Musim Oleh Bayangkara FC

“Silahkan jika pemda merasa APBD mencukupi, silahkan buat rumah susun atau hunian rumah yang layak, untuk diberikan kepada masyarakat yang kurang mampu,” seru Tito.

Program tersebut sudah di lakukan Pemda DKI Jakarta yakni warga yang tinggal di kolong jalan tol dan kolong jembatan, telah dipindahkan secara bertahap ke rusun yang layak dihuni dan hidup sehat, terutama mereka yang memiliki anak.

Baca Juga  Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus Cagub Sulut Hadiri HUT Media MatarakyatNews Ke-1 Tahun

Diketahui Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait,  berkoordinasi dengan Menko Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Mendagri Tito Karnavian, dan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo, dibantu Pemda DKI dan Walikota Jakarta Barat dan Camat, telah merelokasi terhadap 44 KK terdiri 120 warga, yang sebelumnya tinggal di kolong jalan tol di Jelambar ke rusun di Kelurahan Rawa Buaya, Jakarta Barat, memprakarsai relokasi terhadap 44 KK terdiri 120 warga, yang sebelumnya tinggal di kolong jalan tol di Jelambar ke rusun di Kelurahan Rawa Buaya, Jakarta Barat.

Baca Juga  Dalam Pemerintahan Desa. Kedudukan Kepala Desa Apakah Lebih Tinggi Dari BPD. Teryata Begini 

Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian berharap agar hal ini dijadikan pemicu pemerintah daerah lainnya di seluruh Indonesia untuk mengikuti program serupa.

 

RED-MATARAKYATNEWS

Editor : Nj/Charles Tuwaidan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *