Dankormar Tinjau Latma Platex 2025, Yang Bertempat di Camp Pendleton San Diego

JAKARTA, TNI / Polri1078 Dilihat

MEDIA MATARAKYATNEWS || JAKARTA – Komandan Korps Marinir (Dankormar), Mayor Jenderal TNI (Mar) Dr. Endi Supardi, S.E., M.M., M.Tr.Opsla., CHRMP., CRMP., meninjau langsung pelaksanaan Latihan Bersama (Latma) Platex 2025, antara Korps Marinir TNI Angkatan Laut, dan United States Marine Corps (USMC), di Camp Pendleton, San Diego, Amerika Serikat. Kamis, (12/06/2025).

Latma Platex (Latihan Bersama Platoon Exchange), adalah latihan militer yang rutin dilakukan antara Korps Marinir TNI AL (Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut), dan US Marine Corps (USMC), yang bertujuan untuk meningkatkan interoperabilitas, hubungan, dan pertukaran pengetahuan antara kedua Korps Marinir.

Baca Juga  Jumat Curhat Bersama Masyarakat Kampung Argo Mulyo: Polsek Uwapa Ajak Warga Jaga Harkamtibmas Menjelang Pilkada 2024

Latma Platex, menjadi panggung unjuk kemampuan tempur modern, salah satunya melalui latihan mobilisasi udara serta skenario pertempuran kota. Kegiatan ini, dirancang untuk menguji kecepatan gerak pasukan, akurasi serbuan, dan kemampuan mengendalikan area pertempuran dalam situasi kompleks.

Penampilan prajurit Marinir Indonesia, yang tangguh dan profesional, menunjukkan kesiapan tinggi dalam menjawab tantangan pertempuran urban masa kini.

Baca Juga  Polsek Ciomas Cek Lokasi Rumah Yang Mengalami Musibah Kebakaran

Dalam peninjauan strategis ini, Dankormar didampingi oleh Kepala Dinas Operasi dan Latihan TNI AL (Kadisopslatal), Laksamana Pertama TNI Heri Tri Wibowo, dan Koorsmin Dankormar Kolonel Marinir, Eko Budi Prasetyo Adi Saputro.

Kehadiran Dankormar di garis depan latihan, menjadi simbol kuatnya kepemimpinan dan dukungan penuh terhadap prajuritnya, yang tengah mengharumkan nama bangsa di forum militer Internasional.

Selain sebagai bentuk supervisi, kunjungan ini juga memompa semangat juang pasukan, menegaskan bahwa Korps Marinir Indonesia tidak sekadar hadir, tetapi juga diperhitungkan.

Baca Juga  Sat Lantas Polres Nabire Jaring 56 Pelanggar Dalam KRYD Operasi Patuh Noken 2025

Latihan tersebut, menjadi tonggak penting dalam membangun interoperabilitas, dan semangat kebersamaan antar angkatan laut kedua Negara. Di medan latihan, perbedaan budaya dan bahasa luluh oleh semangat satu tujuan, yaitu kesiapsiagaan dan persaudaraan prajurit.

Semangat tempur dan kekompakan, yang terbentuk di Camp Pendleton adalah, cerminan kekuatan sejati Marinir sebagai penjaga samudra dan bumi pertiwi.

RED-MATARAKYATNEWS
NICXON A.SISO

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *