MEDIA MATARAKYATNEWS || NABIRE – Kepolisian Daerah (Polda) Papua Tengah, menggelar acara syukuran dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, yang berlangsung khidmat dan penuh semangat di Aula Wicaksana Laghawa, Polres Nabire. Kegiatan ini mengusung tema Nasional, “Polri untuk Masyarakat” dan dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Papua Tengah mewakili Gubernur, unsur Forkopimda, jajaran TNI-Polri, pimpinan lembaga pemerintah dan swasta, tokoh adat, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya.
Kapolda Papua Tengah, Brigjen Pol. Alfred Papare, S.I.K., dalam sambutannya yang membacakan amanat Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., menekankan bahwa Hari Bhayangkara ke-79 merupakan momentum penting, untuk memperkuat komitmen Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat.
Kapolri dalam amanatnya, menyampaikan bahwa tahun 2025 menjadi tonggak sejarah dimulainya era baru Bangsa Indonesia, dibawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dalam rangka mendukung program Pemerintahan, Polri terus berinovasi dan bertransformasi melalui program-program strategis, di antaranya peluncuran 79 unit, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG), untuk mendukung ketahanan pangan dan gizi masyarakat, serta program penanaman jagung di lahan 1 juta hektare, sebagai bagian dari misi Indonesia menjadi lumbung pangan dunia.
Tak hanya itu, Polri juga aktif dalam pembangunan sumber daya manusia melalui perekrutan Bintara dengan kompetensi di bidang pertanian, serta penyertaan penyandang disabilitas dalam tubuh Polri. Di bidang kesetaraan gender, Polri telah menempatkan polwan pada posisi strategis seperti Kapolres hingga Wakapolda.
Kapolri juga, menyampaikan pembentukan desk khusus untuk pemberantasan korupsi, narkoba, judi online, hingga premanisme, serta desk ketenagakerjaan sebagai bentuk perlindungan bagi pekerja dalam dan luar negeri.
Rangkaian kegiatan Hari Bhayangkara tahun ini juga, diramaikan dengan berbagai kegiatan sosial dan kompetisi, seperti bakti kesehatan, lomba layanan 110 cepat tanggap, lomba ketahanan pangan, konten kreatif, lomba tiga pilar kamtibmas, bantuan sosial hingga pembersihan tempat ibadah dan pemakaman umum.
Pada kesempatan tersebut, Kapolda menegaskan kembali komitmen Polri, untuk terus membuka ruang kritik dan saran dari masyarakat demi mewujudkan Polri yang semakin humanis dan profesional. Ia juga menyampaikan permohonan maaf, atas kekurangan yang masih terjadi dalam pelaksanaan tugas dan berjanji untuk menindak tegas, segala bentuk pelanggaran yang dilakukan oleh oknum di tubuh Polri.
“Kami tegaskan kembali, bahwa Polri untuk Masyarakat bukan sekadar slogan, tetapi akan kami buktikan dengan kerja nyata, pengabdian tulus, dan keberpihakan terhadap rakyat, “Pungkas Kapolda.
Dengan semangat Presisi, dan sinergi bersama seluruh elemen bangsa, Polda Papua Tengah siap mendukung visi Indonesia maju, dan menjadikan Bhayangkara sebagai kekuatan yang selalu hadir di tengah rakyat.
Red-MATARAKYATNEWS
JN. Ngangalo