MEDIA MATARAKYATNEWS || NABIRE, PAPUA TENGAH – Aula Makodim 1705 Nabire, menjadi saksi pembukaan Latihan Posko I Korem 173 Praja Vira Braja (PVB) Tahun Anggaran 2025, pada Rabu (24/9/2025), yang menandai komitmen bersama dalam menghadapi potensi ancaman bencana di wilayah Papua Tengah.
Acara pembukaan dipimpin oleh Danrindam XVII Cenderawasih, Kolonel Inf Endra Saputra Kusuma Z.R., S.E., M.Si., M.Han., yang mewakili Pangdam XVII Cenderawasih, Mayor Jenderal TNI Amrin Ibrahim, S.I.P. KehadiranForum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Papua Tengah menegaskan pentingnya sinergi antara TNI, Pemerintah Daerah, dan berbagai instansi terkait dalam menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat.
Dalam amanatnya, Pangdam XVII Cenderawasih menekankan bahwa latihan Posko I bukan sekadar kegiatan rutin, melainkan platform untuk meningkatkan kesiapsiagaan, koordinasi, dan kemampuan pengambilan keputusan dalam menghadapi situasi darurat. “Latihan ini adalah investasi, untuk meningkatkan kemampuan kita dalam merespons ancaman bencana, memperkuat koordinasi antar sektor, dan meneguhkan komitmen kita sebagai pelayan masyarakat,” ujarnya.
Pangdam juga, menyampaikan lima pesan utama yang menjadi pedoman dalam pelaksanaan latihan, yaitu:
1. Melaksanakan latihan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab.
2. Menyelaraskan kegiatan latihan dengan program pembangunan pemerintah daerah.
3. Memperkuat koordinasi dan komunikasi lintas sektoral.
4. Mengembangkan inovasi dalam penggunaan sarana dan prasarana.
5. Mengutamakan faktor keamanan selama pelaksanaan latihan.
Latihan Posko I Korem 173 PVB, diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan sinergi antara TNI, pemerintah daerah, aparat penegak hukum, dan seluruh elemen masyarakat di Papua Tengah. Semangat kebersamaan dan dedikasi yang terpancar dari kegiatan ini menjadi inspirasi bagi upaya kolektif dalam mewujudkan Papua Tengah yang aman, damai, dan sejahtera.
RED-MATARAKYATNEWS
JN. Ngangalo