MEDIA MATARAKYATNEWS || SULUT, 12/01/2025 – KPK resmi menetapkan dan menahan ANSK Direktur Investasi PT. Taspen. Sebagai tersangka korupsi terkait investasi fiktif tahun anggaran 2019. ANSK ditahan atas dugaan korupsi Investasi yang merugikan Negara hingga Rp.200 Milliar.
Tersangka diduga melanggar prinsip Good Corporate Governance dan menguntungkan pihak-pihak tertentu. Dengan menempatkan dana Investasi sebesar Rp.1 Triliun secara melawan hukum.
Proses pengambilan kebijakan dan keputusan yang tidak sesuai dengan aturan yang berlaku ini, menjadi penyebab kerugian besar dalam keuangan Negara.
KPK terus berkomitmen menegakkan Hukum dan menerus mendorong tata kelola Perusahaan milik Negara yang bersih demi menjaga kepercayaan publik terhadap pengelolaan uang Negara.
RED-MATARAKYATNEWS
Nicxon A.S