MEDIA MATARAKYATNEWS || MINAHASA – Pelayanan dalam melayani masyarakat, untuk pemeriksaan kesehatan, baik rawat jalan maupun rawat inap sangat teratur, berdasarkan SOP RSU Awaloei yang berstandar Nasional. Kami memberikan pelayanan secara maksimal, agar para pengunjung bisa terlayani dengan baik, “ungkap Dirut dr Frangky Kambey M. Kes, Jumat, (15/07/2025).
Aturan telah kami tetapkan dan sepakati, berdasarkan standar Rumah Sakit berskala Nasional dalam pelayanan, baik melengkapi administrasi JKN KIS, KTP agar cepat dan mempermudah pelayanan, “tandasnya.
Jika kemarin, sempat ada pemberitaan tentang dugaan malpraktek, kami luruskan bahwa dari hasil pemeriksaan melalui IGD, pasien dalam keadaan kontraksi, setelah dinaikan ke lantai dua, bagian persalinan dan di tangani oleh bidan dan dokter. Dari hasil keterangan pasien bahwa, pemeriksaan sehari sebelum ke RSU Awaloei pasien sempat periksa di bidan, dan baru sekali itu dilakukan pemeriksaan. Setelah masuk RSU Awaloei, baru dokter memeriksa ternyata kandung pasien belum genap sembilan bulan, dan bayi sudah meninggal dalam kandungan sejak tiga sampai enam hari, hingga sewaktu dilahirkan nyawa bayi sudah tidak bisa tertolong. Kami telah lakukan, berdasarkan standar pemeriksaan medis, “jelasnya.
Kami menyarankan ke masyarakat, jika mereka telah hamil atau mengandung, segera untuk melakukan pemeriksaan ke puskesmas atau rumah sakit, agar bisa mendapatkan edukasi dan arahan untuk kesehatan bayi serta ibu hamil. Pemeriksaan USG dan pemeriksaan kesehatan calon bayi dan ibu, hingga kita bisa mendeteksi dini proses kehamilan sebelum melahirkan, “Ucap Dirut yang welcome bagi para jurnalis.
RED-MATARAKYATNEWS
John Pade
