MEDIA MATARAKYATNEWS || Hari Lingkungan Hidup Sedunia diperingati setiap tanggal 5 Juni untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pelestarian lingkungan hidup. Hari Lingkungan Hidup Sedunia berperan sebagai platform untuk mendorong aksi masyarakat secara kolektif dalam upaya penyelamatan dan pelestarian lingkungan yang berkelanjutan.
Kegiatan hari lingkungan hidup sedunia dibuka dengan apel bersama, di hadiri langsung oleh Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus, S.E dan Ketua Tim Penggerak PKK Propinsi Sulawesi Utara Anik Fitri Wandriani. Kamis, (5/6/)
Dalam sambutannya Gubernur Sulawesi Utara Mayjen TNI Purnawirawan Yulius Selvanus, S.E membacakan Surat Edaran Kampanye Nasional Kementerian Lingkungan Hidup/Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (KLH/BPLH) tema “Hentikan Polusi Plastik”
Hari Lingkungan Hidup (HLH) mengangkat tema “Hentikan Polusi Plastik”, sebuah seruan global yang menegaskan pentingnya aksi kolektif untuk menghentikan krisis plastik yang semakin mengancam ekosistem dan kesehatan manusia.
Surat Edaran tersebut memuat tiga poin utama:
1. Panduan visual resmi yang dapat digunakan untuk kampanye dan publikasi kegiatan HLH 2025.
2. Arah kebijakan dan ajakan aksi nyata dalam mewujudkan perilaku ramah lingkungan secara berkelanjutan.
3. Sambutan resmi dari Menteri LHK/Kepala BPLH, sebagai bentuk komitmen pemerintah dalam memerangi polusi plastik.
KLH/BPLH menegaskan bahwa peringatan HLH bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momen reflektif yang harus diiringi langkah konkret. Melalui edaran ini, masyarakat diharapkan mulai menerapkan kebiasaan seperti mengurangi penggunaan plastik sekali pakai, memilah dan mendaur ulang sampah, serta menghijaukan lingkungan tempat tinggal.
Dalam pelaksanaan kegiatan HLH sedunia 2025 itu dilakukan penyerahan alat-alat kebersihan kepada para perwakilan yang hadir, kemudian kegiatan tersebut dilanjutkan dengan bakti sosial yakni bersama-sama membersihkan sampah plastik yang ada di tepi pantai Bitung Karangria Manado.
Acara ini melibatkan ratusan institusi dari berbagai sektor dan mendorong partisipasi aktif masyarakat, sebagai bagian dari transformasi budaya menuju pola hidup berkelanjutan. Kegiatan tersebut dihadiri ASN, TNI/Polri, Masyarakat dan Mahasiswa.
Kegiatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran Masyarakat terhadap permasalahan lingkungan hidup, sehingga dapat meningkatkan minat dan kesadaran seluruh pihak yang berwenang terhadap permasalahan lingkungan hidup.
RED-MATARAKYATNEWS
Editor : Ferdi Takalelumang