Aparat Desa Stop Intimidasi Warga. Berikut Larangan dan Hukumannya;

MEDIA MATARAKYATNEWS || SULUT, 30/7/2024 – Intimidasi berarti tindakan menakut-nakuti atau mengancam seseorang, biasanya bertujuan untuk membuat mereka melakukan sesuatu yang pelaku inginkan. Aparat Desa diharapkan hentikan intimidasi terhadap warganya.

Aparat Desa memiliki salah satu tugas dan fungsinya yakni pelaksanaan upaya perlindungan Masyarakat, harusnya di pahami oleh perangkat Desa.

BERIKUT LARANGAN PERANGKAT DESA!

1. Merugikan kepentingan umum.
2. Membuat keputusan menguntungkan diri sendiri, anggota keluarga, pihak lain atau golongan tertentu.
3. Menyalahgunakan wewenang, tugas, hak dan atau kewajibannya.
4. Melakukan Tindakan diskriminatif terhadap warga dan golongan masyarakat tertentu.

Baca Juga  Tiba di Kepulauan Talaud Cagub Sulut Yulius Selvanus di Sambut Antusias Oleh Warga dan Tua-tua Adat Dengan Tarian Serta Musik Khas Daerah 

Adapun, menurut KBBI intimidasi adalah tindakan menakut-nakuti (terutama untuk memaksa orang atau pihak lain berbuat sesuatu); gertakan; ancaman.

Pasal intimidasi lPasal 335 KUHP jo. Putusan MK No. 1/PUU-XI/2013 (hal. 39 – 40) atau Pasal 448 UU 1/2023 yang berkaitan dengan kekerasan atau ancaman kekerasan untuk memaksa orang lain melakukan, tidak melakukan, atau membiarkan sesuatu.

Baca Juga  Uniknya Perkawinan Adat Minahasa, Khususnya Sub Etnis Tonsea Calon Pengantin Diwajibkan Untuk Menanam Pohon

Penggunaan unsur “ancaman kekerasan” dalam Pasal 2 ayat (1) UU TPPO yang dapat dimaknai sebagai setiap perbuatan secara melawan hukum berupa ucapan, tulisan, gambar, simbol, atau gerakan tubuh, baik dengan atau tanpa menggunakan sarana yang menimbulkan rasa takut atau mengekang kebebasan hakiki seseorang.

Dalam mewujudkan pemerintahan yang tertib, akuntabel, berwibawa, transparan, serta berintegritas, tentunya perlu memperhatikan prinsip – prinsip pemerintahan yang baik, norma dan etika dalam menjalankan tugas.

Baca Juga  Sah. Hasil Pleno KPU Sulut Resmi Menetapkan Paslon Cagub dan Cawagub Yulius Selvanus dan Victor Mailangkay Sebagai Peserta Pilkada Sulawesi Utara 2024

Pemerintah Desa (Pemdes) diharapkan dapat mewujudkan pelayanan yang baik serta rasa aman bagi masyarakatnya. Warga tidak perlu takut untuk melaporkan tindakan intimidasi perangkat Desa kepada Aparat Penegak Hukum (APH).

RED-MATARAKYATNEWS
Editor : CS

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *