MEDIA MATARAKYATNEWS || JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), melalui Direktorat Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi, resmi menutup program Anti-Corruption Academy 3rd Batch, di gedung ACLC KPK, Jakarta. Jumat, (25/07/2025).
Program pendidikan dan pelatihan ini, diikuti oleh sebanyak 34 peserta dari berbagai latar belakang seperti pegiat lingkungan, jurnalis, akademisi, dan aktivis masyarakat sipil.
Peserta, mengikuti pelatihan selama lima hari dengan bertemakan, “Fighting Natural Resources Corruption for Civil Society” yang bertujuan memperkuat kapasitas masyarakat dalam mencegah dan memberantas korupsi, di sektor sumber daya alam (SDA).
Program ini, merupakan kerjasama KPK melalui Direktorat Pendidikan dan Pelatihan Antikorupsi dengan IM57+ Institute, German Agency for International Cooperation (GIZ), dan Australia Award.
Ketua KPK Setyo Budiyanto, menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam mendukung upaya pemberantasan korupsi. Ia menyebut bahwa, kolaborasi antara KPK dan masyarakat sipil bukan sekadar pelengkap, melainkan kekuatan utama dalam menciptakan perubahan, “ujarnya.
Dalam pelatihan ini, peserta dibekali 20 modul yang mencakup teknik investigasi berbasis masyarakat, pemanfaatan teknologi dan data, strategi koordinasi dengan penegak hukum dan media, serta pemahaman kerangka hukum Nasional dan Internasional.
RED-MATARAKYATNEWS
NICXON A.S
