MEDIA MATARAKYATNEWS || MINUT – Kabupaten Minahasa Utara (Minut), resmi menjadi tuan rumah Piala Soeratin dan Piala Pertiwi 2025 Zona Sulawesi Utara, yaitu sebuah ajang sepak bola usia dini paling bergengsi di kawasan. Turnamen ini akan digelar pada 12 hingga 22 Juli 2025, yang dipusatkan di lapangan Sepak Bola Desa Kaima, Kecamatan Kauditan, kabupaten Minahasa Utara, dan mempertemukan tim-tim muda terbaik dari berbagai Kabupaten, Kota se-Sulawesi Utara.
Pertandingan akan menggunakan sistem setengah kompetisi, dimana masing-masing pemenang akan mengikuti babak 8 besar, dengan pemenang group Talaud, Kota Manado, Bolmong dan Kota Kotamobagu.
Ada 3 kategori usia, yang ikut dalam kompetisi piala Soeratin dan Piala Pertiwi 2025 Daerah Sulawesi Utara, yaitu sebagai berikut;
U-13:
* SSB Minahasa Utara.
* Football Academy Minahasa Utara.
* Malahasa Kepulauan Sangihe.
* Persbit Bitung.
* Tomohon United.
* PSKT Tomohon.
U-15:
* SSB Minahasa Utara
Football Academy Minahasa Utara.
* SSB ARMADA 09 Kema Minahasa Utara.
* Football Academy Minahasa Utara.
* SSB ARMADA 09 Kema Minahasa Utara.
* SSB INSPIRE ACADEMY Minahasa Utara.
* SSB POTATO ARMY Minahasa Selatan.
* SSB Malahasa Kepulauan Sangihe.
* Persbit Bitung.
* PSKT Tomohon.
* Tomohon United.
* Persmin Minahasa.
U-17:
* KLABAT XIII JAYASAKTI FC Manado.
* Persmitra Minahasa Tenggara.
* Persbit BitungTomohon United.
Bupati Minahasa Utara Joune J.E Ganda, yang juga Ketua Asprov PSSI Sulut, menyatakan kesiapan penuh panitia lokal untuk menyambut seluruh kontingen yang datang berlomba.
“Sebagai tuan rumah, segala persiapan telah dilakukan dengan baik dan matang untuk melancarkan dan menyukseskan, ajang bergengsi Piala Soeratin dan Piala Pertiwi di Minahasa Utara. Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan dapat melahirkan talenta muda sepak bola Indonesia, khususnya dari wilayah Sulawesi Utara, “tuturnya.
Bupati Joune Ganda berharap, dengan adanya kompetisi bergengsi ini, dapat melahirkan talenta-talenta muda sepak bola Indonesia khususnya dari wilayah Sulawesi Utara, dan menambah motivasi para pemain untuk terus mengasah kemampuan menjadi pemain sepak bola yang profesional, dan berdaya saing global. “Pungkasnya.
RED-MATARAKYATNEWS
NICXON A.S
